Konfigurasi VOIP pada Cisco Packet Treacer

A. Pendahuluan

Pengertian VOIP adalah kepanjangan dari Voice Over Internet Protocol adalah komunikasi suara yang menggunakan saluran internet. Telepon Voip adalah telepon yang menggunakan jalur internet, jadi tidak menggunakan jalur kabel seperti biasanya. Dulu dimana telepon kabel masih mendominasi, VoIP masih belum seperti sekarang, masih dilakukan dengan menyambungkan pesawat telepon ke internet (computer). Cara seperti ini diterapkan oleh perusahaan komunikasi VONAGE dan AT&T, yaitu dengan menggunakan alat ATA (Analog Telephone Adaptor). Tapi sekarang banyak gadget yang dapat digunakan untuk berkomunikasi melaui internet. Contoh VoIP yang mudah kita temui sekarang adalah Skype, Line, WhatsApp, dll. Kelancarannya sangat tergantung dari kelancaran internet
atau bandwidth yang digunakan. Semakin besar bandwidthnya maka semakin bagus dan semakin jernih.

B. Latar Belakang

Packet tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer. Program ini dibuat oleh Cisco System dan disediakan gratis untuk fakultas, siswa dan alumni yang telah berpartisipasi di Cisco Networking Academy. Tujuan utama cisco paket tracer adalah untuk menyediakan alat bagi siswa dan pengajar agar dapat memahami prinsip jaringan komputer dan juga membangun skill di bidang alat-alat jaringan Cisco. VoIP atau Voice over Internet Protocol adalah sebuah metode dan gabungan dari beberapa penggunaan perangkat teknologi untuk mentransfer data suara dan data multimedia lain melalui jaringan internet. Istilah lain yang mewakili VoIP antara lain Telepon IP, Telepon Internet, Voice over Broadband (VoBB), Telepon Broadband, IP communications, dan Broadband Phone. Voice over Internet Protocol adalah teknologi yang memungkinkkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa. Menelpon dengan menggunakan Voip banyak keuntungannya,diantarannya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional,karena ip bersifat global,sehingga untuk hubungan internasional dapat ditekan hingga 70% selain itu,biaya maintenance dapat di tekan karena voice dan data network terpisah,sehingga ip phone dapat ditambah,dipindah,dan diubah dengan mudah.hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang Ethernet dan ip address,tidak seperti telepon tradisional yang harus mempunyai port tersendiri di sentral atau PBX. Untuk membuat sistem VoIP,ada beberapa variasi penyambungan.ada koneksi dari komputer ke komputer dengan berbekal sound card dan head-set melalui jaringan LAN maupun internet merupakan solusi paling murah tetapi cukup merepotkan,karena kedua sisi harus memiliki computer dan perangkat lunak(softphone).beberapa komponen yang harus ada dalam VOIP,yaitu : 1. Android 2. Briker(ISO) 3. PC Server 3. SoftPhone 4. Virtual Machine (Virtual Box) 5. Mikrotik 6. Dll. 1.1 Latar Belakang Latar belakang saya membuat simulasi layanan voip ini untuk memberikan gambaran bagaimana topologi layanan voip, kemudian memberikan gambaran bagaimana alur layanan voip yang terjadi. Bagaimana laptop bisa berkomunikasi dengan ip phone, bahkan menggunakan analog phone sekalipun yang harus menggunakan voip adapter.

C. Tujuan

Tujuan membuat simulasi layanan voip ini supaya bisa membuat layanan voip dan paham betul alur layanan voip serta cara kerjanya. Jadi disini tidak hanya bisa membuat layanan voip dan jadi, namun juga bisa memahami berul lar yang terjadi pada layanan voip

D. Pembahasan

Pada kesempatan kali ini kita akan mempraktekkan membuat Voip dengan menggunakan cisco packet tracer, berikut ini Langkah untuk melakukan konfiguarasi voip :
1. Buatlah topologi jaringan pada packet tracer seperti gambar dibawah ini :






2. Setelah topologi selesai dibuat Langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi pada router untuk mengatur voip kita dengan konfigurasi seperti berikut :

a. Kita akan memberikan IP kepada interface kita yang terhubung dengan jaringan dengan konfigurasi sebagai berikut :

b. Langkah selanjutnya adalah kita akan mensetting router kita menjadi DHCP :



c. Kemudian setelah kita selesai mengkonfigurasi DHCP, Langkah selanjutnya adalah kita akan mengkofigurasi untuk layanan VOIP :




d. Langkah selanjutnya adalah kita akan mengkonfigurasi switch kita :




e. Jika kita sudah selesai melakukan konfigurasi pada router dan juga switch kita, maka Langkah terakhir kita adalah menguji apakah kita sudah dapat berkomunikasi menggunakan IP phone kita. Jika konfigurasi kata berhasil maka saat kita melakukan panggilan telepon maka tampilan akan seperti gambar dibawah ini :

Tahapan Konfigurasi:

1. Setting IP Address router

2. Setting IP DHCP Pool

3. Setting telephony service pada router

4. Setting Vlan Voice 1 di switch

5. Setting Dial number di Router

6. Menyalakan IP Phone

7. Melakukan panggilan



Langkah-langkah:

1. Setting IP Address router

Klik pada router, pilih Tab CLI kemudian ketikan perintah berikut:


Continue with configuration dialog? [yes/no]: n

Press RETURN to get started!

Router>enable

Router#configure terminal 

Router(config)#interface fastEthernet 0/0

Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0

Router(config-if)#no shutdown 

Router(config-if)#exit

Router(config)#


2. Setting IP DHCP Pool

Masih pada mode konfigurasi CLI router, ketikan perintah berikut:


Router(config)#ip dhcp pool VOICE

Router(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1

Router(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0

Router(dhcp-config)#option 150 ip 192.168.1.1

Router(dhcp-config)#exit

Router(config)#ip dhcp excluded-address 192.168.1.1

pada perintah diatas "ip dhcp pool VOICE" artinya membuat sebuah DHCP service dengan nama "VOICE".perintah "default-router 192.168.1.1" untuk menset alamat tsb sebagai gateway.perintah "network 192.168.1.0 255.255.255.0" untuk menset network dan subnetmask untuk DHCP.perintah "option 150 ip 192.168.1.1" untuk menset option 150 untuk ip tsb (option untuk memberikan alamat ip dari daftar TFTP server)perintah "ip dhcp excluded-address 192.168.1.1" untuk mengeluarkan alamat 192.168.1.1 (router) agar ketika ada DHCP request, ip tidak diberikan ke DHCP client sehingga tidak terjadi conflict.


3. Setting telephony service pada router

Lanjut konfigurasi telephony service ada router, ketikan perintah berikut :


Router(config)#telephony-service  

Router(config-telephony)#max-dn 5

Router(config-telephony)#max-ephones 5

Router(config-telephony)#ip source-address 192.168.1.1 port 2000
Router(config-telephony)#auto assign 1 to 5
Router(config-telephony)#auto assign 4 to 6

Router(config-telephony)#exit

Router(config)#

pada perintah diatas "max-dn 5" untuk menentukan max jumlah dial number.perintah "max-ephones 5" untuk menset jumlah IP Phone yang dapat ter-register dalam satu waktu.perintah "network 192.168.1.0 255.255.255.0" untuk menset network dan subnetmask untuk DHCP.perintah "ip source-address 192.168.1.1 port 2000" untuk menset ip router lokal dan port layanan komunikasi.


4. Setting Vlan Voice 1 di switch

Pada konfigurasi ini kita akan men-set port untuk mengakses vlan voice, Klik pada Switch, pilih Tab CLI kemudian ketikan perintah berikut :


Press RETURN to get started!

Switch>enable 

Switch#configure terminal 

Switch(config)#interface range fastEthernet 0/1 - 5

Switch(config-if-range)#switchport mode access 

Switch(config-if-range)#switchport voice vlan 1

Switch(config-if-range)#exit

Switch(config)#exit

Switch#copy running-config startup-config 
Destination filename [startup-config]? (enter)
Building configuration...
[OK]
pada perintah diatas "interface range fastEthernet 0/1 - 5" untuk melakukan konfigurasi pada beberapa interface sekaligus.perintah "switchport mode access" untuk masuk ke mode access switch.perintah "switchport voice vlan 1" untuk menset interface 0/1 - 0/5 untuk mengakses voice vlan 1.

5. Setting Dial number di Router

Klik kembali pada router, buka mode konfigurasi CLI, ketikan perintah berikut :

Router(config)#ephone-dn 1
Router(config-ephone-dn)#number 1001
Router(config-ephone-dn)#exit


(Karena kali ini kita menambahkan 3 IP Phone, lakukan kembali konfigurasi dial number untuk ephone-dn 2 dan ephone-dn 3) Next.


Router(config)#ephone-dn 2
Router(config-ephone-dn)#number 1002
Router(config-ephone-dn)#exit


Router(config)#ephone-dn 3
Router(config-ephone-dn)#number 1002
Router(config-ephone-dn)#exit
Router(config)#exit


Router(config)#copy running-config startup-config

Destination filename [startup-config]? (enter)

Building configuration...

[OK]


6. Menyalakan IP Phone

Sampai sejauh ini langkah konfigurasi sudah selesai, yang perlu kita lakukan sekarang adalah menyalakan IP Phone dengan meng-klik IP Phone, pilih mode Physical kemudian hubungkan adaptor ke power chord IP Phone dengan cara Drag n Drop.

Hubungkan adaptor pada semua IP Phone, setelah power dihubungkan, IP Phone akan mulai menyala dan melakukan konfigurasi dengan melakukan DHCP Request dan mencari server yang menyediakan DHCP server/telephony service terdekat di jaringan tersebut. seting didapat dari server melalui TFTP server.

Untuk melihat IP Phone yang telah terkonfigurasi, klik IP Phone dan buka mode GUI, maka akan terlihat nomor telepon yang telah kita alokasikan.



7. Melakukan panggilan

Untuk melakukan panggilan dari IP Phone, klik pada salah satu IP Phone, kemudian buka mode GUI dan masukan nomor telepon yang dituju dan tekan enter atau klik pada gagang telpon dan telpon dengan nomor yang dituju akan mulai menyala dan berdering.



















Komentar

Postingan populer dari blog ini

π™±π™Έπ™Ύπ™Άπšπ™°π™΅π™Έ π™³π™Έπšπ™Έ πš‚π™΄π™½π™³π™Έπšπ™Έ